Tuesday, March 10, 2009

Syafaat

"Jika aku telah mendapat kasih karunia di hadapan-Mu,
ya Tuhan, berjalanlah kiranya Tuhan di tengah-tengah kami;
sekalipun bangsa ini suatu bangsa yang tegar tengkuk,
tetapi ampunilah kesalahan dan dosa kami; ambillah kami menjadi milik-Mu."
Keluaran 34:9

Musa mendapat kasih karunia di hadapan Allah,
itulah tempatnya berpijak dalam naikkan syafaatnya,
dalam syafaat Musa ajukan argumen di hadapan tahta,
karena kasih karunia Allah, maka bangsa yang tergar tengkuk,
beroleh keampunan kesalahan dan dosa,
tidak hanya itu saja,
Musa juga minta agar umat tersebut dituntun di jalan yang rata,
ia juga minta agar bangsanya diterima jadi milik Allah.

Musa adalah prototype dari Yesus Kristus Tuhan kita,
Kristus lebih kokoh dalam naikkan syafaat ketimbang Musa,
karena itu apa yang dipohonkan-Nya jadi sesuatu yang nyata,
Allah kan berjalan di hadapan kita tuk ratakan jalan,
kesalahan dan dosa akan ditutupi oleh kasih karunia-Nya,
kita pun diterima jadi milik-Nya yang paling berharga,
karena kita dibeli dengan harga yang mahal harganya,
dengan darah Kristus Tuhan yang tiada cacat cela.

Pada gilirannya daku pun dapat berdiri tuk naikkan syafaat,
karena dalam Kristus pun daku dapat kasih karunia pula,
pohonkan harap bagi sesama teman yang telah sesat,
agar mereka pun kembali ke dalam rahmat,
sebagaimana dinikmati oleh seluruh umat,
di sepanjang jalan yang ditempuh mereka yang telah selamat,
akhirnya keberdosaan dan kesalahan takkan gagalkan rahmat,
sebab kasih karunia senantiasa lebih besar dari keberdosaan umat.

No comments: